BOGOTA FEST hari ke-3: KEMERIAHAN KIRAB GUNUNGAN SD BOPKRI GONDOLAYU

Prosesi potong tumpeng oleh Bapak Ir. Obed Tripambudi (kiri) dan Kepala SD BOPKRI Gondolayu, Dra. Bernadetta Herry Riyantini (kanan).

BOGOTA – Memasuki rangkaian acara Hari Ulang Tahun (HUT) SD BOPKRI Gondolayu ke-80, seluruh panitia tampak sibuk mempersiapkan gunungan-gunungan kecil yang akan dikirabkan (Sabtu, 17/9/2022). Enam gunungan kecil yang mewakili setiap kelas siap diarak mengelilingi kecamatan Jetis. Tidak kalah, sekolah juga mempersiapkan gunungan yang dihiasi sayur-mayur, buah-buahan, dan jajanan pasar yang mewakili keenam gunungan dari para siswa.

Keenam gunungan siswa yang dihiasi sayur mayur, buah-buahan, dan jajanan pasar.

Dengan mengangkat konsep BOGOTA Fest, acara Kirab Gunungan merupakan ekspresi dari nilai budaya yang ingin diangkat sesuai tema HUT kali ini, “Ngrangkul, Ngramekke, Ngrasa”. Seluruh siswa keals 1 sampai 6 ikut memeriahkan Kirab Gunungan ini dengan memakai beragam kostum. Beberapa di antaranya siswa mengenakan kostum bertemakan profesi, pakaian nusantara, pakaian nuansa pertanian, dan lain-lain. Tidak kalah, bapak-ibu guru pun ikut memeriahkan barisan Kirab Gunungan dengan kostum Prajurit Bregada lengkap dengan corak musik sebagai pengantarnya.

Kostum nuansa pertanian yang dikenakan siswa dalam barisan Kirab Gunungan.

Dalam acara ini, Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta, Budi Santosa Asrori, SE., M.Si., menyampaikan selamat atas pencapaian usia SD BOPKRI Gondolayu yang ke-80 tahun. Dalam sambutannya melepas rombongan kirab, Budi mengapresiasi acara ini yang memberi ruang ekspresi untuk seni dan budaya.

Acara kemudian dilanjutkan prosesi potong tumpeng dan melepas burung merpati sebagai simbolis pelepasan pasukan Kirab Gunungan. Masyarakat umum berkerumun di depan SD BOPKRI Gondolayu ikut menyaksikan kemeriahan atraksi drumband STKKD Yogyakarta. Alunan musik drumband disertai atraksi pun menarik perhatian para pengendara yang lalu lalang di depan sekolah.

Barisan Kirab Gunungan pun berhasil menarik perhatian masyarakat sekitar bahkan beberapa wisatawan asing. Barisan Kirab Gunungan berjalan mengikuti gunungan dengan rute perjalanan yang dimulai dari halaman depan SD BOPKRI Gondolayu menuju sepanjang Jl. P. Mangkubumi. Kemudian berjalan seturut Jl. Abu Bakar Ali dan melewati Jl. Ahmad Jazuli. Kemudian melewati Jl. Faridan M. Noto dan berakhir kembali di SD BOPKRI Gondolayu.

Keenam gunungan kelas dan gunungan sekolah yang dihiasi sayur mayor, buah-buahan, dan jajanan pasar ikut berhenti bersama barisan Kirab Gunungan di halaman depan SD BOPKRI Gondolayu. Masyarakat sekitar pun ikut berkerumun di halaman depan menunggu rayahan gunungan. Kegiatan ini kemudian diakhiri dengan rayahan gunungan yang berlangsung tertib dengan bantuan panitia.

“Saya sebagai salah satu warga di sini ikut merasakan senang atas HUT SD BOPKRI Gondolayu. Maturnuwun sudah diberi berkat untuk kami. Tuhan memberkati,” ungkap salah satu warga dalam kesempatan rayahan.

Seluruh rangkaian Kirab Gunungan pun berlangsung tertib dan lancar berkat bantuan personil kepolisian yang ikut mengawal proses kirab. Masyarakat sekitar pun ikut memeriahkan dan menyambut antusias barisan Kirab Gunungan yang melewati padatnya jalan raya.

Atraksi Tim Drumband STTKD Yogyakarta di depan SD BOPKRI Gondolayu.
Barisan Prajurit Bregada oleh bapak-ibu guru dan karyawan SD BOPKRI Gondolayu.
Rayahan gunungan oleh warga sekitar SD BOPKRI Gondolayu.
Salah satu gunungan siswa diarak mengelilingi kota Yogyakarta.